Penulis:Furqan | Editor:Ega Irvanda
![]() |
| Foto Bersama Ormawa Komunitas Peradilan Semu Fakultas Hukum Unimal Usai Penutupan SALC II 2025/Dok:KPS |
LPMH-LhokseumaweKomunitas Peradilan Semu Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh berhasil melaksanakan kegiatan Sultan Aceh Law Competition (SALC) II 2025.
Bertepatan dengan menyambut akhir tahun, organisasi ini mengejarkan target untuk membuat wadah perlombaan dengan wilayah Fakultas dan Nasional.
Kegiatan ini juga merupakan agenda tahunan yang biasa nya dibuat bertujuan untuk mencetak mahasiswa berprestasi dan memberikan segudang pengalaman terkait hukum acara dan praktek persidangan
Acara ini sangat antusias di ikuti oleh para peserta yang merupakan para peserta lomba dan tamu undangan dari berbagai wilayah.
Perlombaan ini yang paling di nantikan oleh para peserta dari jauh-jauh hari untuk bermain dalam kompetisi ruang lingkup persidangan, adapun lomba yang diselenggarakan oleh para panitia yaitu, adanya Mootcourt dan Surat Dakwaan yang menjadi perlombaan dengan ajang bergengsi di tahun ini, SALC II juga menjadi lomba yang paling meriah dari lomba yang biasa diadakan oleh organisasi satu ini.
Kompetisi ini berjalan hingga memakan waktu satu minggu lama nya untuk dilombakan, sehingga para panitia harus mempersiapkan lebih matang dalam menguatkan pondasi perlombaan ini.
SALC bukan hanya sekedar Kompetisi, tapi juga mengukir bakat dan Prestasi Mahasiswa dalam menguatkan Critical Thingking dalam Hukum Acara, memperkuatkan ide dan gagasan dan menjadi Insan akademis dan unggul dalam bidang hukum.
Dalam kata sambutan yang diberikan langsung oleh ayahanda kami, Dr. Hadi Iskandar, S.H., M.H, CPM., Cp. Arb. Selaku Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh “Mahasiswa yang hebat adalah mahasiswa yang berani mengambil keputusan untuk mengikuti lomba walaupun kapasitas belum mencukupi sepenuhnya, kalau tahun ini yang dilaksanakan persidangan pidana, kalau bisa tahun depan menggunakan persidangan perdata”.
